Firewall: Solusi Proteksi Ransomware Pada Server VMWARE dan Hyper
Firewall, sebuah istilah yang mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. Sebuah sistem keamanan jaringan yang berfungsi memantau dan mengendalikan lalu lintas data yang masuk dan keluar dari komputer berdasarkan aturan keamanan yang telah ditentukan. Firewall bisa berupa hardware, software, atau kombinasi dari keduanya. Tapi seberapa efektifkah firewall dalam melindungi komputer kita dari ancaman serius seperti ransomware?
Apa Itu Firewall dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Firewall bekerja seperti penjaga atau pintu penghalang, memantau aktivitas jaringan, memblokir serangan malware, dan mencegah transmisi data yang tidak aman. Namun, tidak ada sistem keamanan yang sempurna. Meski firewall dapat memberikan lapisan perlindungan yang kuat, masih ada kemungkinan komputer kita dapat terserang virus. Jadi, tetaplah waspada dan berhati-hati saat menggunakan internet.
Studi Kasus: Ancaman Ransomware pada Cloud Storage dan Server
Berikut beberapa contoh nyata bagaimana ransomware berhasil mengatasi firewall dan menyerang cloud storage dan server:
- Opus Interactive, Inc., penyedia layanan hosting, mengalami serangan ransomware pada Mei 2022【7†source】.
- Cisco, raksasa jaringan, diserang oleh geng ransomware Yanluowang pada Mei 2022【8†source】.
- Entrust Corporation, raksasa otoritas sertifikat, diserang oleh ransomware LockBit pada Juni 2022【9†source】.
Solusi dari FixRansomware.com
Mengingat potensi kerugian yang bisa ditimbulkan oleh serangan ransomware, sangat penting bagi kita untuk memiliki perlindungan yang maksimal. Di FixRansomware.com, kami menawarkan berbagai jasa penjualan antivirus, solusi software/hardware cybersecurity, recovery/decrypt ransomware, dan pembuatan software web custom. Jangan biarkan data dan privasi Anda terancam, kunjungi FixRansomware.com untuk solusi keamanan digital Anda!
Statistik dan Fakta Menarik
Menurut laporan dari Cybersecurity Ventures, diprediksi bahwa biaya global dari serangan ransomware akan mencapai $20 miliar pada 2021, naik dari $11,5 miliar pada 2019. Ini adalah fakta yang jarang diketahui, tetapi penting untuk disadari, mengingat serangan ransomware dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja.