Kenapa Kominfo Bisa Kebobolan Ransomware Lockbit 3.0? Apakah Saya Bisa Terkena Ransomware Ini?
Infeksi PDN Kominfo Ransomware disebabkan oleh ransomware LockBit, yang merupakan bagian dari keluarga ransomware Dharma/Crysis. Sementara itu, ransomware Rapax berasal dari keluarga ransomware GlobeImposter. Meskipun berasal dari keluarga yang berbeda, kedua ransomware ini memiliki beberapa kesamaan yang menghubungkan mereka.
Ransomware LockBit yang telah menginfeksi PDN menunjukkan evolusi lanjutan dalam ancaman keamanan cyber saat ini. Secara paralel, kehadiran Ransomware Rapax menambah kompleksitas dalam lanskap malware global. Meskipun keduanya berasal dari keluarga yang berbeda, keduanya memiliki tujuan yang sama: mengunci sistem dan mengancam untuk merilis atau menghapus data korban kecuali tebusan dibayar. Perbedaan dalam metode penyebaran dan teknik enkripsi mereka menunjukkan adaptabilitas yang menakutkan dalam strategi penyerangan cyber modern.
Baik LockBit maupun Rapax mengenkripsi data korban dan meminta tebusan dalam bentuk mata uang kripto. Keduanya dapat didistribusikan melalui email phishing dan exploit kit yang memanfaatkan kelemahan perangkat lunak. Kedua ransomware ini mungkin menggunakan model Ransomware as a Service (RaaS) dan mengancam untuk mempublikasikan data jika tebusan tidak dibayar, sebuah taktik yang dikenal sebagai pemerasan ganda. Mereka biasanya menargetkan organisasi besar dengan harapan mendapatkan pembayaran tebusan yang lebih besar.
Ransomware Rapax yang merupakan bagian dari keluarga ransomware Dharma/Crysis masih satu keluarga dengan ransomware infeksi PDN yang memiliki kemampuan untuk mengenkripsi file koreban dengan menambahkan ekstensi “.rapax” ke nama file korban. Misalnya, nama “1.GDB” menjadi “1.GDB.rapax“. Ransom notes yang biasanya ditinggalkan adalah instructions.txt
Ransomware Rapax memiliki kesamaan dengan ransomware LockBit, ransomware infeksi PDN. Kedua ransomware ini menggunakan metode enkripsi yang serupa dan menunjukkan pola perilaku yang mirip dalam hal penyebaran dan kerusakan yang diakibatkan. Sehingga, meskipun sistem sudah dilindungi dengan firewall generasi berikutnya (Next-Gen Firewall) yang dilakukan oleh Kominfo, **proteksi ini tetap bisa ditembus oleh ransomware tipe ini. Ransomware Rapax, seperti halnya LockBit (Ransomware Infeksi PDN), memiliki kemampuan untuk bergerak secara lateral dalam jaringan, mencari dan menghancurkan backup yang ada, sehingga membuat upaya pemulihan menjadi sangat sulit. Bahkan dengan adanya backup, ransomware ini dapat menemukan dan menghapus salinan cadangan, membuat organisasi sangat rentan terhadap kehilangan data yang signifikan. Oleh karena itu, penting untuk tidak hanya mengandalkan satu lapisan perlindungan tetapi juga menerapkan strategi keamanan berlapis yang mencakup deteksi dini, respons cepat, dan backup yang terisolasi.
Beruntungnya, fixransomware.com telah menyelamatkan data server salah satu perusahaan dengan infeksi ini secara cepat, ekonomis, dan 100%
Selain itu, umumnya ransomware ini meninggalkan pesan teror dengan nama “instructions.txt“ di dekstop wallpaper hingga teks yang ada di file manajer dengan berbunyi seperti:
———————————————————-
YOUR FILES HAVE BEEN ENCRYPTED BY RAPAX RANSOMWARE!!!
———————————————————-
All your important files have been encrypted and are no longer accessible. The only way to recover your data is by obtaining the decryption key.
TO GET THE DECRYPTION KEY, YOU MUST PAY A RANSOM OF 5,000 DOLLARS IN BITCOIN.
———————————————————-
PAYMENT INSTRUCTION:
———————————————————-
1. Purchase Bitcoin in Binance, BitPay, Exodus or Trust Wallet
2. Send the exact amount of 5,000 dollars in Bitcoin to the following address:
Bitcoin Address: 19DpJAWr6NCVT2oAnWieozQPsRK7Bj83r4
3. After making the payment, send the transaction details to the following email address:
[email protected]
4. Once the payment confirmed, you will receive the decryption key through email to restore access to your files.
———————————————————-
IMPORTANT:
———————————————————-
– Do not rename or modify the encrypted files, this will cause irreversible damage and prevent decryption.
– Trying to delete the ransomware will result in permanent data loss.
– If payment is not made within 72 hours, the decryption key will be permanently deleted and you will not be able to recover your files.
ACT NOW TO RECOVER YOUR DATA!!!
– Rapax Ransomware
Apakah Ada Solusi Data Terkena Virus Rapax?
Dalam semua laporan kasus, tidak ada cara recovery ransomware Rapax secara gratis kecuali anda memiliki salinan file atau software dekripsi pihak ketiga tersedia di Internet. Umumnya, software dekripsi tidak dapat bekerja karena ransomware generasi baru mengenkripsi data korban dengan membuat kombinasi public dan private key secara online dan melabelinya dengan sebutan “ID”, serta membuat sebuah kunci private khusus untuk satu korban ransomware itu saja.
Penggunaan decryptor pihak ketiga seperti Emsisoft atau Avast decrypt untuk unlock atau recovery data tidak bisa menjadi cara recovery ransomware Rapax, justru merusak file Anda, seperti yang dilaporkan dalam diskusi grup ransomware terbesar. Membayar tebusan kepada peretas juga dapat memberikan pemulihan data Anda; semua peretas hanya mencari keuntungan dengan menjual data curian di dark web ataupun menuntut lebih banyak uang dengan tujuan politis karena beberapa disokong oleh RRC untuk merusak beberapa perusahaan kompetitor multinasional seperti pada kasus customer kami–Daido manufacturing dan Meiji.
Selain itu, membayar tebusan tidak akan menjadi cara recovery ransomware Rapax justru akan meningkatkan risiko perusahaan Anda dijadikan target berulang, menempatkan privasi dan keamanan Anda dalam bahaya lebih lanjut. Oleh karena itu, jika Anda terkena serangan ransomware dan mencari cara recovery ransomware Rapax , segera hubungi tim fixransomware.com. Kami menawarkan solusi decryptor Rapax untuk mendekripsi server Anda dan sebagai cara mengatasi virus ransomware Rapax dengan efektif.
Beberapa Fakta dan Bagaimana Virus Ransomware .Rapax Bisa Menyerang Jaringan Anda?
A. Cara Masuk Ransomware Rapax dan Statistik Kerentanan Yang Dimanfaatkan Virus Rapax (Dissection):
Penjahat siber menggunakan berbagai taktik licik untuk menyebarkan ransomware, memanfaatkan kelemahan manusia dan teknologi. Email phishing tetap menjadi salah satu vektor serangan utama, dengan 94% ransomware dimulai dari email berbahaya yang berisi lampiran atau tautan yang terinfeksi. Selain itu, sumber unduhan tidak tepercaya menyumbang 48% infeksi ransomware, karena pengguna tanpa sadar mengunduh file atau program yang disusupi. Bahkan pembaruan perangkat lunak palsu digunakan untuk menipu korban agar menginstal ransomware, menyumbang 3% dari semua infeksi yang membuat tidak ada cara recovery ransomware Rapax
Namun, taktik penyerang tidak berhenti di situ. Mereka juga mengeksploitasi kerentanan dalam sistem, seperti celah pada firewall (12% dari serangan) dan protokol Remote Desktop (RDP) yang tidak aman (22% dari serangan), untuk mendapatkan akses tidak sah ke jaringan dan menyebarkan ransomware. Trojan, yang menyamar sebagai perangkat lunak yang sah, juga digunakan untuk mengirimkan ransomware dalam 35% kasus, sering kali mengecoh bahkan pengguna yang paling waspada sekalipun.
Selain itu, Para hacker umumnya membeli virus ransomware dari kelompok kriminal acak di dark web. Kelompok kriminal ini tidak memperdulikan reputasi mereka bahkan setelah menipu banyak korban di banyak negara karena mereka dapat berganti identitas dan membuat varian virus baru lagi. Dalam berita baru-baru ini, peretas tidak mendekripsi file korban sampai sepenuhnya mengambil semua uang korban. Jadi tidak ada cara recovery ransomware Rapax kecuali menghubungi fixransomware.com
Umumnya serangan ransomware akan berjalan berulang kali. Beberapa kelompok hacker membocorkan skema celah jaringan anda ke kelompok lainnya untuk menyerang di kemudian hari. Maka dari itu, hubungi tim Teknisi Fixransomware.com untuk menghindarkan anda dari serangan berikutnya:
B. Ciri-Ciri Ransomware Rapax, Identitas Email Peretas, & Beberapa Fakta Teknologi Yang Digunakan (Technical Analysis):
Meskipun sistem sudah dilindungi dengan firewall generasi berikutnya (Next-Gen Firewall) yang dilalukan oleh Kominfo, proteksi ini tetap bisa ditembus oleh Ransomware Infeksi PDN tipe ini. Ransomware Rapax, seperti halnya LockBit, memiliki kemampuan untuk bergerak secara lateral dalam jaringan, mencari dan menghancurkan backup yang ada, sehingga membuat upaya pemulihan menjadi sangat sulit. Bahkan dengan adanya backup, ransomware ini dapat menemukan dan menghapus salinan cadangan, membuat organisasi sangat rentan terhadap kehilangan data.
Solusi Decrypt / Recovery Data Terenkrip Virus Rapax
Salah satu cara recovery ransomware Rapax atau Lockbit (Ransomware Infeksi PDN) yaitu unlock/decript/dekripsi ransomware .Rapax dengan ID online adalah secara manual menggunakan berbagai teknik, seperti dekripsi asimetris [alias. Kriptografi Kunci Publik] (RSA, El Gamal, dll.), Algoritma Pertukaran Kunci (Diffie-Hellman), dan penggunaan algoritma shor melewati Platform Quantum online seperti IBM-Q. Umumnya Anda perlu melakukan pengecekan hash-file terlebih dahulu untuk analisis awal kesehatan dan lama decrypt file.
Beragam teknik decrypt .Rapax diatas telah disediakan oleh fixransomware.com sebagai perusahaan teknologi yang terdiri dari ratusan teknisi cybersecurity. Fixransomware atau Digipedia menjadi cara recovery ransomware Rapax karna telah berhasil melakukan dekripsi varian ransomware .dkq yang saat ini anda alami dengan total 104 kasus sudah berhasil teratasi. Kami adalah perusahaan dekripsi dengan memanfaatkan kecanggihan IBM-Q disertai tingkat keberhasilan 100%. Kami telah berhasil membantu banyak multinasional, perusahaan negara, dari Singapore, Malaysia Palestina hingga Spanyol untuk memulihkan 100% data center RAID/Non-Raid, VMWARE Esxi, HyperV mereka.
Berikut adalah gambaran platform digipedia yang dapat melakukan indexing file terkunci, mengidentifikasi virus tersebut, dan memberikan analisis terperinci tentang lama proses decrypt hingga kesehatan tiap file.
Testimoni Klien yang Server Database hingga NAS nya Terinfeksi Ransomware .Rapax dan Terselamatkan dengan Aplikasi Fixransomware.com
Saya adalah Bagas, seorang eksekutif IT di sebuah perusahaan teknologi besar. Kami baru-baru ini menghadapi serangan yang mengancam dari ransomware Rapax yang mengunci seluruh sistem database kami. Situasinya sangat genting karena data penting perusahaan kami, termasuk informasi pelanggan dan arsip penting, terancam hilang secara permanen.
Setelah berbagai upaya internal, saya menemukan Fixransomware.com, sebuah layanan yang disarankan oleh rekan bisnis saya. Saya segera menghubungi mereka dan menjelaskan situasi kritis yang kami alami. Tim ahli dari Fixransomware merespons dengan sangat cepat dan mengatur pertemuan darurat untuk memulai proses pemulihan.
Mereka tidak hanya mengidentifikasi metode enkripsi yang digunakan oleh ransomware Rapax, tetapi juga memberikan solusi dekripsi yang tepat waktu dan efektif. Dalam waktu kurang dari satu minggu, mereka berhasil membuka kunci sistem database kami dan mengembalikan semua data yang terenkripsi.
Saya sangat terkesan dengan profesionalisme dan keahlian tim Fixransomware dalam menghadapi ancaman serius ini. Berkat mereka, kami berhasil menghindari kehilangan data besar-besaran yang dapat menghancurkan operasional perusahaan kami. Terima kasih Fixransomware.com, kami sekarang lebih siap menghadapi tantangan keamanan data di masa depan
Bagaimana Agar Anda Terproteksi Dari Serangan Ransomware di Masa Depan?
Jangan membuka file dan tautan yang diterima dari alamat hingga email yang tidak dikenal dan mencurigakan. Gunakan halaman resmi dan tautan langsung untuk mengunduh file dan program. Jika anda tidak yakin apakah sebuah situs bisa dipercaya atau tidak, maka konsultasikan dengan forum korban ransomware terbesar kami. Umumnya ransomware online ID dengan teknologi polymorphic dapat mengembed dirinya lewat dokumen pdf hingga gambar, sehingga penyebarannya kini tidak hanya lewat .exe.
Selain itu, anda wajib untuk selalu mengupdate dan (atau) aktifkan antivirus yang didapatkan dari pengembang resminya. Jika komputer Anda sudah terinfeksi ransomware Rapax, umumnya PC akan dibanjiri dengan malware yang membuat PC lambat saat dikoneksikan ke internet. sebaiknya jalankan pemindaian dengan antivirus Endpoint Digipedia. Saat ini berlangsung flashsale diskon hingga 50% dari harga resmi serta demo gratis dari tim Bitdefender jakarta untuk 1 bulan.
Langkah 1: Pisahkan Segmentasi Jaringan Server/PC/Nas Terenkrip dengan Endpoint/PC.
Beberapa infeksi jenis ransomware dirancang untuk mengenkripsi file dan menyebar ke seluruh jaringan lokal. Untuk alasan ini, sangat penting untuk mengisolasi perangkat yang terinfeksi sesegera mungkin dengan cara pemisahan segmentasi kelas jaringan.
Langkah 2: Cabut Seluruh Media Penyimpanan Eksternal, Logout Akun Cloud, dan Shadow Backup.
Seperti disebutkan di atas, ransomware umumnya melakukan survey jauh-jauh hari sebelum mengenkripsi data dan menyusup ke semua perangkat backup untuk menghapus data cadangan anda dan mencuri beberapa akun sosial media strategis. Untuk alasan ini, semua perangkat penyimpanan eksternal (flashdisk, harddisk Eksternal, NAS dll.).
Beberapa jenis ransomware dapat menginfeksi data yang disimpan di dalam “Cloud seperti Google Drive” ataupun NAS Synology/QNAP. Untuk alasan ini, Anda harus keluar dari semua akun vital atau mengganti sandi penyimpanan cloud di dalam browser dan perangkat lunak terkait lainnya. Anda juga harus mempertimbangkan untuk menghapus sementara perangkat lunak manajemen cloud sampai infeksi benar-benar hilang.
Langkah 3: Mematikan Virus di Windows Startup, Scheduler, Hosts, and Task manager
Hampir seluruh jenis ransomware tipe online tidak dapat terdeteksi oleh antivirus biasa maupun endpoint karena mereka dapat menyembunyikan kode jahat diri mereka dan mereplikasinya. Sehingga, jika Anda ingin menghidupkan Server/PC terinfeksi untuk tujuan analisis menggunakan platform kami (https://app.fixransomware.com), kami sarankan untuk mengakhiri proses tidak umum di task manager hingga folder startupun maupun file hosts disini. Dikarenakan keberhasilan fixransomware.com memecahkan semua varian ransomware, di beberapa kasus web kami diblokir oleh peretas dengan memblacklist halaman kami di file hosts.
Langkah 4: Mengunggah Data Sampel dengan Decryptor Rapax App.fixransomware.com kami
- Pendaftaran: Pertama, klik “Sign Up / Daftar” di situs http://app.fixransomware.com, isi formulir yang muncul, dan klik SIGN UP. Anda akan menerima konfirmasi melalui email dan WhatsApp. Pastikan untuk mengklik tombol “Konfirmasi” pada pesan tersebut untuk mengaktifkan akun Anda.
- Login dan Scan: Setelah konfirmasi email, masuk kembali ke situs dan login menggunakan email dan password yang telah Anda daftarkan. Langkah berikutnya adalah klik tombol “SCAN NOW”, pilih varian virus untuk memulai proses pemindaian.
- Unggah dan Analisis: Unggah file yang terinfeksi (maksimal 1Mb) di bagian “Unggah Sample & Teks Teror” dan klik “Analisis & Decrypt” setelah Anda menyetujui persyaratan yang diberikan. Anda hanya perlu menunggu hasil analisis yang akan dikirim via email, yang mencakup semua detail seperti penawaran perbaikan data, biaya estimasi, timeline, serta rekomendasi keamanan.
- Proses Recovery: Setelah quotation, inovoice, dan surat perjanjian jasa selesai, Anda dapat melanjutkan ke tahap decrypt atau recovery. Progres decrypt akan terus diinformasikan melalui email dan WhatsApp.
Langkah 5: Membuat Backup Data dengan Metode 3-2-1 Baik Untuk Data Yang Sedang Terinfeksi dan Belum Terenkripsi.
Salah satu metode backup yang paling andal adalah dengan menggunakan perangkat penyimpanan eksternal dan tetap mencabutnya. Salin data Anda ke hard drive eksternal, flash didsk, SSD, HDD, atau perangkat penyimpanan lainnya, cabut dan simpan di tempat yang kering jauh dari matahari dan suhu ekstrim.
Namun, cara ini cukup tidak efisien, karena pencadangan dan pembaruan data perlu dilakukan secara berkala. Anda juga dapat menggunakan layanan cloud atau server jarak jauh. Di sini, koneksi internet diperlukan dan selalu ada kemungkinan pelanggaran keamanan, meskipun itu sangat jarang terjadi.